aku cinta Indonesia-Garuda di dadaku

Jumat, 29 April 2011

Bambang Soesatyo: Pidato SBY karena 'Anak Tertuanya' Merengek

Politisi Golkar Bambang Soesatyo menilai pidato Presiden SBY soal evaluasi hanya untuk menenangkan sebagian pihak. Bambang menganggap pidato SBY itu disebabkan karena 'anak tertuanya' merengek.
"Ibarat rumah tangga, SBY itu bapak yang punya 9 anak. Nah anak pertama merengek agar anak kedua dan ketiga diusir dari rumah. Kemudian SBY mengeluarkan pendapatnya agar anak pertama berhenti merengek," ujar Bambang kepada wartawan di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (2/3/2011).
Menurut anggota Komisi III DPR ini, pidato SBY ternyata ampuh dan mampu menhentikan anak tertua merengek.
"Nah buktinya anak tertuanya hari ini berhenti merengekkan. Hahahaha," sindir Bambang yang enggan menyebutkan siapa yang ia maksud sebagai anak pertama SBY.
Anggota komisi III DPR ini juga yakin jika Presiden SBY tidak akan mengeluarkan Partai Golkar dari koalisi. Bahkan, ia prediksi jatah menteri partai berlambang beringin itu akan ditambah oleh SBY.
"Kalau jatah menteri Golkar ditambah maka SBY pintar. Dan kalau Golkar menerima tambahan jatah kursi itu maka Golkar melakukan kesalahan," terangnya.
Bambang menjelaskan, dengan menerima tambahan kursi menteri akan membuat citra Golkar menurun di Tahun 2014 mendatang. Sebab, masyarakat kian kehilangan kepercayaan kepada Golkar.
"Saya pribadi lebih sepakat bila Golkar keluar dari koalisi. Lebih baik kehilangan kursi menteri daripada kehilangan dukungan dari rakyat," katanya.
(her/gun)
Dimuat di media: 
detik.com
http://www.detiknews.com/read/2011/03/02/154552/1583089/10/bambang-soesatyo-pidato-sby-karena-anak-tertuanya-merengek?n991103605

dari BAMBANG SOESATYO, sesuai aslinya.